Segala puji bagi Allah, shalawat & salam atas Rasulullah saw, beserta keluarga & para sahabatnya & orang-orang yang mendukungnya, selanjutnya…
Bahwa pemuda & pemudi kita merupakan amunisi masa depan, buah cita-cita menuju kebangkitan umat, keluar dengannya dari keterbelakangan & keterpurukan menuju kemajuan & kecemerlangan, ketika kita menjalankan kewajiban bersama mereka dlm tarbiyah yang benar atas iman yang murni, jiwa yang baik, akhlaq yang suci & mulia, membangun perasaan yang hidup, bersama para pemuda umat menuju kemuliaannya, bersungguh-sungguh dlm mengembalikan kemuliaannya, melindungi agama & negerinya, mengeluarkan harta karun yang terpendam di dalamnya, memanfaatkan sumber daya alamnya, menguasai energi & potensinya, menghilangkan berbagai halangan & rintangan yang menghalanginya tanpa mewujudkan misi ini, siap memikul segala penat & beban di jalan menuju tujuan ini, demikian tujuan pertama yang dibawa Ikhwanul Muslimin, sehingga mampu mengembalikan kehormatan & kemuliaan umat, mengembalikan kepemimpinan & jati dirinya, mengembalikan kepada alam kemanusiaan terhadap apa yang hilang darinya berbagai hidayah & petunjuk & menimpa mereka akan sirnanya kebahagiaan & kebaikan; karena Allah SWT memerintahkan agar jangan sampai melakukan dakwah & pemikiran kecuali dgn kekuatan & potensi pemuda, & demikianlah sirah nabi saw & sirah para shalihin yang mengabarkan kepada kita bahwa pemuda adalah pengendali nya & penolongnya.
Pemuda adalah tonggak kebangkitan
Pemuda dlm tubuh umat adalah sumber kekuatannya, pembuat kemuliaannya, arsitek kehidupannya, tanda menuju masa depannya, karena mereka memiliki potensi & kekuatan, memiliki banyak waktu & keinginan, khususnya para pelajar yang -saat ini- telah selesai melaksanakan ujian. Pemuda yang memiliki kesempatan besar utk mendapatkan pekerjaan & amal yang sesuai keinginan mereka, ketika para pemilik ide & hikmah di dlm tubuh umat memiliki proyek reformasi yang jujur, benar & sesuai dgn aqidah umat, sejarahnya & peradabannya, mereka selalu menghadirkan para pemuda; karena mereka akan terdorong dgn penuh semangat utk mengemban amanah ini & berjalan dengannya menuju realisasi & kejayaan.
Demikianlah Ibnu Abbas mengabarkan kepada kita bahwa nabi saw bersabda pada saat perang Badar:
مَنْ فَعَلَ كَذَا وَكَذَا وَأَتَى مَكَانَ كَذَا وَكَذَا فَلَهُ كَذَا وَكَذَا”، فَتَسَارَعَ إِلَيْهِ الشُّبَّانُ، وَثَبَتَ الشُّيُوخُ عِنْدَ الرَّايَاتِ
“Barangsiapa yang melakukan ini & ini, & berada di tempat ini & ini maka ia akan mendapatkan ini & ini, maka bersegeralah para pemuda menuju apa yang disebutkan, sementara para senior (orang tua) tetap berada menjaga bendera…(Nasa’I & Baihaqi)
Ibnu Abbas berkata: Tidaklah Allah memberikan kepada seorang hamba ilmu pengetahuan kecuali kepada para pemuda, karena banyak kelebihan & kebaikan yang terdapat di dalamnya”, kemudian beliau membaca firman Allah:
قَالُوا سَمِعْنَا فَتًى يَذْكُرُهُمْ يُقَالُ لَهُ إِبْرَاهِيمُ
“Mereka berkata: Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim”. (Al-Anbiya:60) dan firman Allah:
إِنَّهُمْ فِتْيَةٌ آَمَنُوا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنَاهُمْ هُدًى
“Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, & Kami tambah pula utk mereka petunjuk”. (Al-Kahfi:13)
dan firman Allah:
وَآَتَيْنَاهُ الْحُكْمَ صَبِيًّا
“Dan Kami berikan kepadanya hikmah pada usia masih kecil”. (Maryam:12)
Oleh karena itu di antara prioritas dakwah reformasi yang penuh berkah kami ini adalah fokus pada pemuda, & di antara karakteristiknya adalah kuatnya penerimaan para pemuda di berbagai tempat atas dakwah Ikhwan; beriman kepadanya, mendukungnya & menolongnya, & berjanji kepada Allah utk bangkit dgn realistis & bekerja di jalannya.
Konspirasi yang tertuju pada pemuda Muslim
Namun pada saat yang dibutuhkan umat peran yang banyak dari pemuda melalui adanya qudwah hasanah dlm berbagai bidang yang beragam; justru para pemuda sedang berhadapan dgn konspirasi besar dgn beragam jenis, bentuk & sarananya; yang dilakukan oleh kelompok penguasa melalui pengendalian potensi umat & mimbar-mimbar tsaqafiyah, media & tarbiyah, mazhab-mazhab yang batil, dakwah-dakwah yang sesat, film-film beraroma pornografi & pornoaksi, narkoba yang merusak & lain sebagainya dari berbagai corak penyimpangan & penyesatan yang beragam, hiburan yang sia-sia, & berbagai sarana pembawa kerusakan yang hingga sekarang masih merajalela; yang bertujuan utk melemahkan kekuatan umat Islam & meruntuhkan pertahanannya, menghancurkan imunitasnya, menyia-nyiakan harta & generasinya, membunuh karakternya, menghancurkan akal para pemudanya, membuat keraguan pada agama & manhaj-manhajnya, menjauhkan antara mereka & nilai-nilai mulia yang ada dlm sejarah mereka, memberikan pendidikan yang acuh & cuek, mengikuti hawa nafsu & syahwat, tak peduli dgn berbagai urusan umat & mereka bekerja dlm usaha menyimpangkan para pemuda dari petunjuk pada kesesatan, menyia-nyiakan waktu & potensi mereka pada sesuatu yang tak bermanfaat baik agama & dunia; sehingga mereka mampu menguasai para pemuda, berusaha menjadikan obsesi salah seorang dari mereka –pemuda & pemudi- pada fenomena yang kosong atau makanan yang enak, pakaian yang unik, kendaraan yang mewah, pekerjaan yang mengarah materi belaka & julukan yang kering, sekalipun herus dgn beli kemerdekaannya, menginfakkan kehormatannya, & menghilangkan hak umatnya. Dan oleh karena itulah umat terus berada pada keterbelakangan dihadapan umat yang mengalami kemajuan, mampu dikalahkan oleh musuh karena kelemahannya… yang demikian merupakan usaha yang berkelanjutan utk menghancurkan obsesi & menghilangkan permusuhan atas mereka (musuh Islam), memilah-milah para pemuda umat utk menghancurkan akhlaq mereka, ditambah dgn ikut serta mereka saat di akhirat nanti, ke dlm neraka & azab yang pedih… na’udzubillah.
Konspirasi yang selalu menimpa para pemuda # Untuk melepaskan diri dari kesatuan berperang
Konspirasi yang selalu berkata kepada mereka; kemarilah # Kepada syahwat dibawah naungan minuman yang memabukkan
Konspirasi yang melemparkan pengaruh # Yang selalu diatur oleh syaitan pembawa kehancuran
Peran masyarakat Islam terhadap pemuda
Hendaknya diketahui bahwa masyarakat Islam membutuhkan akan pengerahan potensi yang besar utk menghidupkan iman dlm jiwa pemuda, menumbuhkan perasaan tanggungjawab dari jiwa pemuda, baik dari para orang tua, kaum ibu, para guru, para duat, cendekiawan, wartawan & pemimpin politik; akan pentingnya kerja sama, saling tolong menolong, & mengerahkan segala potensi & kekuatan dlm mengalihkan pemuda umat dari apa yang dapat membahayakan mereka agamanya, akhlaqnya & kesehatannya, mendistribusikan kekuatan mereka kepada sesuatu yang memberikan manfaat utk umat, & kami melihat bahwa jalan utk menuju hal tersebut adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pendidikan kepada para pemuda utk hidup di bawah naungan risalah yang mulia, membentengi mereka dgn ilmu pengetahuan & kesadaran, & mengobarkan semangat kesadaran yang terdiri pada ajaran Islam yang dapat merasuk dlm jiwa mereka, & apa yang seharusnya menjadi kewajiban para pemuda akan istiqamah (integritas) & I’tidal (sikap lurus), sesuai dgn manhaj (Platform) Islami; sehingga mampu menjalankan tugas-tugas berat, dlm memberikan pelayanan agama, nusa & bangsa mereka. Dan saya menyeru kepada seluruh universitas & lembaga-lembaga ilmiah; milik pemerintah & swasta, & kelompok –kelompok yang memiliki perhatian terhadap kemajuan umat masa sekarang & masa depan bangsa utk memperhatikan hal ini, & itu berarti mendidik pemuda bangsa & orang-orang yang bijaksana utk memiliki kesadaran, & siap menghadapi dgn sungguh-sungguh terhadap berbagai konspirasi, menyadari apa yang diinginkan umat Islam dari berbagai niat jahat & licik, & jadikanlah tema tatsqif kepada para pemuda:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ
“Hai orang-orang yang beriman bertaqwalah kepada Allah, & hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar”. (At-Taubah:119)
وَلاَ تُطِيعُوا أَمْرَ الْمُسْرِفِينَ. الَّذِينَ يُفْسِدُونَ فِي الْأَرْضِ وَلَا يُصْلِحُونَ
“Dan janganlah kamu mentaati perintah orang-orang yang melewati batas, yang membuat kerusakan di muka bumi & tak Mengadakan perbaikan”. (As-Syu’ara:151-152)
2. Berusaha mencari alternatif yang lebih baik utk mengisi kekosongan yang mendorong pemuda jatuh pada penyimpangan akhlaq. Dan dlm hal ini saya menyeru kepada pusat-pusat kepemudaan & olah raga baik pemerintah maupun swasta, club-club sosial, & lembaga-lembaga swadaya masyarakat utk memasukkan dunia Islam pada pelaksanaan daurah-daurah ilmiah & keterampilan yang bermanfaat bagi pemuda, mengarahkan mereka utk ikut serta dlm kegiatan-kegiatan nyata yang beragam, sehingga mereka terbiasa utk aktif & merasakan eksistensi & keberadaan mereka dlm hidup ini.
3. Membuka kesempatan kepada para pemuda utk ikut serta & aktif dlm proyek kebangkitan & reformasi yang integral, menyadari akan potensi mereka, sehingga dgn itu mereka terbiasa melakukan nilai-nilai positif, meninggalkan sikap acuh & ketidakpedulian serta sikap-sikap negatif yang telah banyak merasuk dalam kehidupan para pemuda. Dan dari sini saya menyeru kepada para cendekiawan, koresponden politik, serta lembaga-lembaga tsaqafah, kelompok-kelompok & yayasan-yayasan yang memiliki hubungan dgn penumbuhan kesadaran & wawasan utk memberikan sumbangan pemikiran & pendapat, & mendiskusikan permasalahan pemuda & menyimak pendapat-pendapat mereka, menumbuhkan keahlian mereka utk dapat ikut serta dlm memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi umat, & bersegera melakukan kebangkitan dengannya.
4. Kepada para ulama yang memiliki perhatian terhadap pemuda hendaknya bersungguh-sungguh dlm menyatukan para pemuda umat ini, memberikan arahan kepada mereka, menghancurkan batu penghalang antara mereka dgn para pemuda umat, mengembalikan perasaan tsiqah yang telah hilang dari mereka, melalui mobilisasi peran positif mereka secara kongkret dlm memimpin kebangkitan ini, melalui pengokohan diri pada kalimat yang hak, memberikan peringatan kepada para pemuda & umat akan berbagai fenomena yang menafikan & bertentangan dgn syariat Allah SWT; yaitu dgn selalu menjaga persatuan umat, potensi & kepemudaannya, & juga menyatukan keseluruhannya utk menghadapi ancaman yang berbahaya tersebut.
Saya sampaikan bahwa para ulama memiliki peran yang besar dlm menjaga & melindungi pemuda, memberikan kepuasan akan kebutuhan ilmiah & tarbiyah mereka, kepuasan dlm ilmu yang benar & tarbiyah yang sungguh-sungguh, diiringi dgn taqwa kepada Allah terhadap apa yang akan datang, yang ditinggalkan, difatwakan & diberikan wawasan, karena tanpa ini semua maka para pemuda akan mencari kesibukan sendiri terhadap sesuatu yang dapat membangkitkan semangat mereka, memahami potensi & kemampuan mereka bukan pada koridor yang sebenarnya, padahal Allah telah mengambil perjanjian & menegaskan perjanjian tersebut pada ulama di setiap kepercayaan utk menjelaskan kebenaran & tak menyembunyikannya:
وَإِذْ أَخَذَ اللَّهُ مِيثَاقَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ لَتُبَيِّنُنَّهُ لِلنَّاسِ وَلَا تَكْتُمُونَهُ
“Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil janji dari orang-orang yang telah diberi kitab (yaitu): “Hendaklah kamu menerangkan isi kitab itu kepada manusia, & jangan kamu menyembunyikannya,“(Ali Imran:187)
dan firman Allah:
إِنَّ الَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَا أَنْزَلْنَا مِنَ الْبَيِّنَاتِ وَالْهُدَى مِنْ بَعْدِ مَا بَيَّنَّاهُ لِلنَّاسِ فِي الْكِتَابِ أُولَئِكَ يَلْعَنُهُمُ اللَّهُ وَيَلْعَنُهُمُ اللاعِنُونَ* إِلا الَّذِينَ تَابُوا وَأَصْلَحُوا وَبَيَّنُوا فَأُولَئِكَ أَتُوبُ عَلَيْهِمْ وَأَنَا التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
“Sesungguhnya orang-orang yang Menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan (yang jelas) & petunjuk, setelah Kami menerangkannya kepada manusia dlm Al Kitab, mereka itu dilaknati Allah & dilaknati (pula) oleh semua (makhluk) yang dapat melaknati, kecuali mereka yang telah tobat & Mengadakan perbaikan & menerangkan (kebenaran), Maka terhadap mereka Itulah aku menerima tobatnya & Akulah yang Maha menerima tobat lagi Maha Penyayang”. (Al-Baqarah:159-160)
Wahai para ulama murabbi ..(ketahuilah) bahwa pembinaan Pemuda bangsa atas kebanggaan, keberanian, kerja keras & kesungguhan merupakan tanggung jawab kalian, & kalian adalah yang paling berhak & ahlinya.
5. Kepada para pemimpin bangsa dlm berbagai bidang & tingkatan; hendaknya memberikan kesempatan kepada para pemuda beberapa posisi & tanggung jawab, dgn memberikan kesempatan kepada mereka yang dapat membuat mereka bebas bergerak & memilih; guna mempersiapkan mereka, & mengembangkan bakat & mengeksplorasi potensi yang mereka miliki, & juga memberikan kesempatan utk bertemu dgn orang-orang tua & sesepuh, utk mengambil manfaat dari pengalaman & mencontoh ibrah dari pengalaman mereka; sehingga menyatu antara potensi pemuda dgn kebijaksanaan dari orang tua, membuahkan hasil menjadi orang yang cerdas dlm memberikan pendapat & baik dlm kerja, & demi Allah… Umar bin Al-Khathab, yang mengambil dari pemuda umat ini yang memiliki kesadaran & pencerahan utk menjadi penasihatnya; ikut serta dlm majelis bersama para senior & pemimpin, & memberikan sesuatu (pendapat) yang bermanfaat utk bangsa.
Apakah sama orang yang berfikir maju # Dengan orang yang berfikir mundur
Barangsiapa yang mencari tujuan bukan pada # Kebenaran tak akan sampai pada tujuan
Nasihat utk para pemuda Ikhwanul Muslimin
Sejak tujuh puluh tahun lalu ada enam pemuda dari universitas Mesir hadir; mereka menyerahkan diri & tenaga mereka karena Allah, & mereka bergerak utk menyebarkan dakwah yang benar, petunjuk & kebahagiaan antara pemuda di universitas-universitas, & Allah mengajarkan kepada mereka keikhlasan & kejujuran, memberikan dukungan & kekuatan kepada mereka, sehingga dlm universitas tersebut seluruhnya bagian dari pendukung Ikhwanul Muslimin, mencintai & menghormati mereka & berharap dari mereka mendapatkan kesuksesan, & dari pemuda universitas tersebut ada kelompok yang mulia & beriman ikut serta dlm berdakwah, & menyebarkan kabar gembira di setiap tempat, & bergerak dari perkotaan ke pedesaan, sehingga akhirnya masyarakat dari perkotaan, pedesaan & dusun menerima dakwah mereka.
Dan hal Ini memiliki dampak yang besar dlm kebangkitan suatu bangsa, tak hanya terbatas penerimaan pemuda atas kelompok pelajar, orang-orang terkemuka & yang lainnya saja namun juga pada kalangan rakyat yang beriman mau menerima dakwah ini, & bahkan menjadi sebaik-baik pendukung dlm perjalanan dakwahnya, betapa banyak dari kalangan pemuda yang tersesat akhirnya mendapatkan hidayah, dlm kebingungan akhirnya mendapat petunjuk, terjerumus dlm kemaksiatan lalu Allah memberikan arahan menuju ketaatan, tak mengenal tujuan hidup lalu diberikan arahan akan tujuan hidupnya
يَهْدِي اللهُ لِنُورِهِ مَنْ يَشَاءُ
“Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang Dia kehendaki “. (An-Nuur:35)
Mereka para pemuda yang memiliki denyut nadi, yang mencintai negara & bangsa peran mereka yang besar dlm memerdekakan keinginan umat & dlm menghadapi proyek penjajahan, sekiranya tak ada pengkhianatan oleh sebagian rezim pemerintah maka akan terwujud apa yang menjadi keinginan mereka dlm menghancurkan proyek Zionisme, namun itulah takdir Allah & tak bisa dipungkiri akan adanya hikmah dibaliknya.
Dan pada kurun 30 tahun yang lalu, ada juga kelompok dari para pemuda Ikhwanul Muslim di Universitas-universitas Mesir aktif dlm menyebarkan dakwah pada kebaikan & cahaya di tengah para pemuda lainnya, terutama setelah para thagut menduga bahwa mereka telah hancur, padahal para pemuda tersebut telah mendapatkan hikmah & pengalaman dari para orang tua, memahami risalah & dakwah, saling melakukan tanya jawab bersama pemuda Islam yang haus pada dakwah yang benar, sehingga dakwahpun menyebar kembali kepelosok negeri Mesir, bahkan hingga menjangkau negara-negara Arab & Islam & bahkan negara minoritas muslim, para pembela kebenaran melihat cahaya kebenaran ini & tunduk kepadanya, & mereka selalu mendengarkan akan cahaya kebenaran lalu menerimanya.
Bersamaan dgn berbagai kendala & hambatan yang merintang di jalan dakwah & reformasi; mereka menemukan cara utk masuk ke dlm hati bangsa, melalui keteguhan para pemuda & ketegarannya, yang menyadari nilai risalah yang mereka pegang & hormati, & kebutuhan negara & bangsa akan perjuangan & pengorbanan mereka, mereka terus melakukan kebaikan di berbagai bidang, & memberikan prestasi di berbagai penjuru, & menghadirkan teladan yang indah kepada negara, kesetiaan & pengorbanan.
Kami melihat ini sebagai tanda petunjuk, & kami terus melihat kemajuan yang menyeru kami utk memiliki cita-cita yang kuat, ketekunan & komitmen serta melipat gandakan kerja keras
وَمَا النَّصْرُ إِلا مِنْ عِنْدِ اللهِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ
“Dan kemenanganmu itu hanyalah dari Allah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”. (Al-Imran: 126).
Karena itu wahai para pemuda Ikhwanul Muslimin di berbagai penjuru.. berpegang teguhlah kalian pada agama kalian, & bertebaranlah membawa dakwah yang benar bersama Ikhwan kalian yang lainnya..
Berjalanlah, karena kalian adalah bak kuda & hatinya # Sinarilah bumi dgn membawa citra & cahaya
Berjalanlah dgn membawa berkah Allah & menyebarlah # Kami akan menjadi telinga yang siap mendengar & mata yang siap melihat
Ingatkanlah kepada kami hari-hari telah lewat # Sungguh kami telah lupa akan waktu & usia
Kami menginginkan para pemuda utk menentang pemerintah yang korup & musuh bangsa & agama, & membalikan meja para pelaku konspirasi pemuda bangsa ini & menyeru:
Saya adalah seorang muslim yang berusaha menyelamatkan dunia # Menuju cahaya, keimanan & bahagia
Sungguh ironi terhadap ujian yang menimpa umat ini # Yang telah jauh dari jalan Pemberi hidayah
Nasihat utk para pemuda umat ini.. laki-laki & wanita
Kalian adalah cita-cita & harapan bangsa, & kami mengetahui bahwa dlm diri kalian ada kebaikan yang besar, karena itu rasakanlah selalu wahai para pemuda apa yang sedang dialami oleh umat & bangsa ini akan kehinaan, penindasan, realita yang menyedihkan, kondisi yang memilukan tak menjanjikan akan kebebasan & kemerdekaan yang diidamkan. Dan sadarilah, bahwa karena kalian lambat dlm bertobat & kembali kepada Allah, menjadi sebab lambatnya kebenaran yang muncul di permukaan. Dan karena kalian bermalas-malasan dlm mengerahkan tenaga & fikiran dlm berdakwah pada kebenaran & reformasi; maka menjadi penyebab lambatnya kemenangan umat kalian; karena Allah telah menjanjikan kepada kita kekuatan, kemuliaan & kemenangan jika kita melaksanakan perintah-Nya & komitmen dgn syariat-Nya. Allah berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِنْ تَنْصُرُوا اللَّهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ
“Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu & meneguhkan kedudukanmu”. (Muhammad:7)
Ketahuilah wahai para pemuda Islam, bahwa kebahagiaan di dunia & akhirat berada di jalan ketulusan & dakwah kepada Allah serta dgn selalu menjalin komunikasi yang baik & pembawa sumber cahaya kepada umat baik dari para duat, orang-orang shalih, ulama, pemberi nasihat & Ikhwan yang jujur.
Wahai para pemuda Muslim di segala penjuru
Kalian harus menjadi contoh yang memberikan pengaruh dlm kehidupan umat & negeri kalian, kalian harus memiliki peran positif dlm melakukan perubahan terhadap kondisi yang memilukan ini; menuju realita yang lebih diridhai karena Allah, rasul-Nya & orang-orang beriman, & benarlah ungkapan di bawah ini:
يا معشر الشباب، اعملوا.. فإنما العمل في الشباب
“Wahai para pemuda, bekerjalah… karena sesungguhnya kerja itu ada dlm diri pemuda”.
Wahai para pemuda umat…
Jika saat ini kalian tak mampu menguasai diri kalian, tak mau bersungguh-sungguh mengendalikan syahwat & kecenderungan kalian, malah utk mengerahkan tenaga pada umur yang baik kalian demi tegaknya aqidah, negeri & masa depan umat kalian, kapan lagikah hal itu terjadi?!
Karena itu kemarilah bersama kami, kemarilah bersama kami wahai para pemuda… agar kita bisa berbuat & bekerja bersama-sama membuat fajar baru, mengembalikan bersama-sama utk mengembalikan kemuliaan yang dinanti-nantikan yang sedang dinanti-nantikan.
Wahai para pemuda generasi Islam kembalilah # Kalian adalah ruhnya & dgn kalian akan menjadi pemimpin
Kalian adalah rahasia kebangkitan yang telah lama hilang # Dan kalian adalah fajarnya yang membawa cahaya baru
Allah Maha Besar & segala puji hanya milik Allah
Shalawat & salam atas nabi kita Muhammad saw, beserta keluarganya, para sahabatnya & pengikutnya..
Dan segala puji hanya milik Allah, Tuhan semesta alam.
Risalah dari Muhammad Mahdi Akif, Mursyid Am Ikhwanul Muslimin, 18-06-2009
Penerjemah:
Abu Ahmad
Penerjemah:
Abu Ahmad
Redaktur : Gilang Ramadhan
sumber: www.al-ikhwan.net Sirah Nabi, Muhammad Mahdi, Harta Karun, Potensi Pemuda, Allah Swt,
0 komentar:
Posting Komentar